Rabu, 24 Oktober 2012

jawaban TIK by: lupi alfiah

JAWABAN UTS MAPEL TIK KELAS XI IPA

1.  Diawali dengan terbentuknya jaringan komputer pertama di Amerika Serikat yang diprakarsai oleh Advenced Project Agency (ARPANET) yang pada saat itu menghubungkan 4 buah komputer.
Saat itu penggunaan bandwith masih sekitar 50 kbps yang dimiliki oleh ATT, kemudian pada tahun 1983 dengan ditemukannya protocol TCPatau IP (Transmission Control Protocol /Internet Protocol) mulailah dikenal istilah internet. Awalnya internet hanya digunakan untuk kepentingan akademik dan militer diamerika saja. Namun seiring dengan perkembangan waktu, maka tahun 1990 an internet mulai digunakan secara umum dikalangan masyarakat luas.
2.  ARPANET (Advenced Project Agency) adalah lembaga penelitian amerika yang meneliti tentang internet.
3.  Stanford research insitu,
     Universitas on california of los angels
     Universitas utah charley kline,
     Universitas california santa barbara
4.  Fungsi WWW adalah berfungsi untuk menggantikan FTP, yaitu teknologi untuk melakukan proses pertukaran data.
5.  Hardware, Modem, Kabel UTP, Konektor RJ 45, Kabel Koaksial
6.  Modem = Modulator de Modulator
     Modem adalah alat untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital dan sebaliknya.
7.  Komputr minimal menggunakan prosesor 80486, RAM, Hardisk, VGA dan Monitor.
8.  Fungsi Web Browser untuk menjelajahi Internet atau untuk mencari informasi dari suatu halaman Web       yang tersimpan dalam komputer.
     Contoh: Internet Explorer, Mozila Firefox, Zafari dan Opera
9. WWW, merupakan fasilitas yang berisi data bar terdistribusi
    Mesin Pencari merupakan Web yang menyediakan fasilitas untuk mencari informasi yang tetrdapsat di internet
   Email di gunakan untuk berkomunikasi atau berhubungan langsung dengan orang lain melalui surat elektronik
   Kelompok Diskusi merupakan fasilitas untuk berdiskusi secara elektronik dengan menggunakan fasilitas Email
   Blog merupakan situs Web yang di kelola oleh perseorangan biasanya berisi catatan pribadi liputan kegiatan dan materi lainnya seperti gambar atau video pribadi
10.  a. Cracker adalah seseorang yang membuat program untuk menembus sistem keamanan atau sistem komputer secara ilegal
       b. Hacker adalah seseorang yang ahli fdalam bidang penguasaan sistem komputer
       c. TCP atau IP adalahg protocol yang beroperasi dalam bagian yang berbeda
       d. HTML adalah bahasa pemrograman untuk membuat Web
       e. Acount adalah data tentang seseorang minimal terdiri dari Username dan Pasword
11. Net yaitu penyedia jasa koneksi internet
      Edu atau AC yaitu lembaga pendidikan atau u niversaitaws
      Co.com perusahaan komersial
      Or.org yaitu organisasi non profitatau yayasan
      Mil yaitu lembaga kemiliteran
12. Blog merupakan situs Web yang dsi kelola oleh perseorangan biasanya berisi catatan pribadi liputan    kegiatan dan materi lainnya seperti gambar atau video pribadi
dan syaratnya harus mempunyai Email dan Pasword
13. Posting yaitu proses update data ke blog
14. Masuk ke Blog kita terlebih dahulu
      lalu pilih Entri
     maka akan muncul lembaran kerja
      kita buat judul dan menulis yang akan kita dipostkan
      lalu pilih publikasikan
15. Masuk Blog kita terlebih dahulu
      lalu pilih template
      dan pilih template sesuai yang kita inginkan

jawaban TIK by: lutfiani

JAWABAN UTS MAPEL TIK KELAS XI IPA

1.  Diawali dengan terbentuknya jaringan komputer pertama di Amerika Serikat yang diprakarsai oleh Advenced Project Agency (ARPANET) yang pada saat itu menghubungkan 4 buah komputer.
Saat itu penggunaan bandwith masih sekitar 50 kbps yang dimiliki oleh ATT, kemudian pada tahun 1983 dengan ditemukannya protocol TCPatau IP (Transmission Control Protocol /Internet Protocol) mulailah dikenal istilah internet. Awalnya internet hanya digunakan untuk kepentingan akademik dan militer diamerika saja. Namun seiring dengan perkembangan waktu, maka tahun 1990 an internet mulai digunakan secara umum dikalangan masyarakat luas.
2.  ARPANET (Advenced Project Agency) adalah lembaga penelitian amerika yang meneliti tentang internet.
3.  Stanford research insitu,
     Universitas on california of los angels
     Universitas utah charley kline,
     Universitas california santa barbara
4.  Fungsi WWW adalah berfungsi untuk menggantikan FTP, yaitu teknologi untuk melakukan proses pertukaran data.
5.  Hardware, Modem, Kabel UTP, Konektor RJ 45, Kabel Koaksial
6.  Modem = Modulator de Modulator
     Modem adalah alat untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital dan sebaliknya.
7.  Komputr minimal menggunakan prosesor 80486, RAM, Hardisk, VGA dan Monitor.
8.  Fungsi Web Browser untuk menjelajahi Internet atau untuk mencari informasi dari suatu halaman Web        yang tersimpan dalam komputer.
     Contoh: Internet Explorer, Mozila Firefox, Zafari dan Opera
9. WWW, merupakan fasilitas yang berisi data bar terdistribusi
    Mesin Pencari merupakan Web yang menyediakan fasilitas untuk mencari informasi yang tetrdapsat di internet
   Email di gunakan untuk berkomunikasi atau berhubungan langsung dengan orang lain melalui surat elektronik
   Kelompok Diskusi merupakan fasilitas untuk berdiskusi secara elektronik dengan menggunakan fasilitas Email
   Blog merupakan situs Web yang di kelola oleh perseorangan biasanya berisi catatan pribadi liputan kegiatan dan materi lainnya seperti gambar atau video pribadi
10.  a. Cracker adalah seseorang yang membuat program untuk menembus sistem keamanan atau sistem komputer secara ilegal
       b. Hacker adalah seseorang yang ahli fdalam bidang penguasaan sistem komputer
       c. TCP atau IP adalahg protocol yang beroperasi dalam bagian yang berbeda
       d. HTML adalah bahasa pemrograman untuk membuat Web
       e. Acount adalah data tentang seseorang minimal terdiri dari Username dan Pasword
11. Net yaitu penyedia jasa koneksi internet
      Edu atau AC yaitu lembaga pendidikan atau u niversaitaws
      Co.com perusahaan komersial
      Or.org yaitu organisasi non profitatau yayasan
      Mil yaitu lembaga kemiliteran
12. Blog merupakan situs Web yang dsi kelola oleh perseorangan biasanya berisi catatan pribadi liputan    kegiatan dan materi lainnya seperti gambar atau video pribadi
dan syaratnya harus mempunyai Email dan Pasword
13. Posting yaitu proses update data ke blog
14. Masuk ke Blog kita terlebih dahulu
      lalu pilih Entri
     maka akan muncul lembaran kerja
      kita buat judul dan menulis yang akan kita dipostkan
      lalu pilih publikasikan
15. Masuk Blog kita terlebih dahulu
      lalu pilih template
      dan pilih template sesuai yang kita inginkan

Rabu, 10 Oktober 2012

lutfiani

STRATEGI PEMBELAJARAN  PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR
 
Strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir. Model strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir (SPPKB ) adalah model pembelajaran yang bertumpu kepada pengembangan kemampuan berpikir siswa melalui telaah fakta-fakta atau pengalaman anak sebagai bahan untuk memecahkan masalah yang diajukan. Terdapat beberapa hal yang terkandung dalam pengertian di atas :

Pertama, Strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir adalah model pembelajaran yang bertumpu pada pengembangan kemampuan berpikir, artinya tujuan yang ingin dicapai oleh Strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir adalah bukan sekedar siswa dapat menguasai sejumlah materi pelajaran, akan tetapi bagaimana siswa dapat mengembangkan gagasan-gagasan dan ide-ide melalui kemampuan berbahasa secara verbal.

Kedua, telaah fakta-fakta sosial atau pengalaman social merupakan dasar pengembangan kemampuan berpikir, artinya pengembangan gagasan dan ide-ide didasarkan kepada pengalaman sosial anak dalam kehidupan sehari-hari.

Ketiga, sasaran akhir Strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir adalah kemampuan anak untuk memecahkan masalah-masalah sosial sesuai dengan taraf perkembangan anak.

Hakikat Kemampuan Berpikir dalam Strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir
Strategi pembelajaran peningkatan berpikir atau SPPKB, merupakan model pembelajaran yang bertumpu pada proses perbaikan dan peningkatan kemampuan berpikir siswa. SPPKB bukan hanya sekedar model pembelajaran yang diarahkan agar peserta didik dapat mengingat dan memahami berbagai data, fakta atau konsep, akan tetapi bagaimana bagaimana data, data, fakta dan konsep tersebut dapat dijadikan sebagai alat untuk melatih kemampuan berpikir siswa dalam menghadapi dan memecahkan masalah.

Karakteristik Strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir

Sebagai strategi pembelajaran yang diarahkan untuk mengembangkan kemampuan berpikir, SPPKB memiliki tiga karakteristik :
  1. Proses pembelajaran melalui SPPKB menekankan kepada proses mental siswa secara maksimal.SPPKB bukan model pembelajaran yang hanya menuntut siswa sekedar mendengar dan mencatat, tetapi menghendaki aktivitas siswa dalam proses berpikir;
  2. SPPKB dibangun dalam nuansa dialogis dan proses tanya jawab secara terus menerus. Proses pembelajaran melalui dialog dan tanya jawab itu diarahkan untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan berpikir siswa, yang pada gilirannya kemampuan berpikir itu dapat membantu siswa untuk memperoleh pengetahuan yang mereka konstruksi sendiri;
  3. SPPKB adalah model pembelajaran yang menyandarkan kepada dua sisi proses dan hasil belajar.Proses belajar dirahlan diarahkan untuk meningkatkan kemampuan berpikir, sedangkan sisi hasil belajar diarahkan untuk mengkontruksi pengetahuan atau penguasaan materi pembelajaran baru.

Tahapan-tahapan Strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir
SPPKB menekankan kepada keterlibatan siswa secara penuh dalam belajar. Hal ini sesuai dengan hakikat SPPKB yang tidak mengharapkan siswa sebagai obyek belajar yang hanya duduk mendengarkan penjelasan guru, kemudian mencatat yang berhubungan dengan penguasaan materi pelajaran dan mencatat untuk dihafalkan. Ada 6 tahap dalam SPPKB, sebagai berikut :

1. Tahap orientasi
Pada tahap ini guru mengondisikan siswa pada posisi siap untuk melakukan pembelajaran  Tahap orientasi dilakukan dengan, pertama penjelasan tujuan yang harus dicapai, baik tujuan yang berhubungan dengan penguasaan materi pelajaran, maupun tujuan yang berhubungan dengan proses pembelajaran atau kemampuan berpikir yang harus dimiliki oleh siswa. Kedua, penjelasan proses pembelajaran yang harus dilakukan siswa dalam setiap tahapan proses pembelajaran.

2. Tahap Pelacakan
Tahap pelacakan adalah tahapan penjajakan untuk memahami pengalaman dan kemampuan dasar siswa sesuai dengan tema atau pokok persoalan yang akan dibicarakan. Melalui tahapan inilah guru mengembangkan dialog dan tanya jawab untuk mengungkap pengalaman apa saja yang telah dimiliki siswa yang dianggap relevan dengan tema yang akan dikaji. Dengan berbekal pemahaman itulah selanjutnya guru menentukan bagaimana ia harus mengembangkan dialog dan tanya jawab pada tahapan-tahapan selanjutnya.

3. Tahap Konfrontasi
Tahap konfrontasi adalah tahapan penyajian persoalan yang harus dipecahkan sesuai dengan tingkat kemampuan dan pengalaman siswa. Untuk merangsang peningkatan kemampuan siswa pada tahapan ini, guru dapat memberikan persoalan-persoalan yang dilematis yang memerlukan jawaban atau jalan keluar. Persoalan yang diberikan sesuai dengan tema atau topic itu tentu saja persoalan yang sesuai dengan kemampuan dasar atau pengalaman siswa.Pada tahap ini guru harus dapat mengembangkan dialog agar siswa benar-benar memahami persoalan yang harus dipecahkan.

4. Tahap inkuiri
Tahap inkuiri adalah tahapan terpenting dalam Strategi pembelajaran peningkatan kemampuan berpikir. Pada tahap inilah siswa belajar berpikir yang sesungguhnya. Melalui tahapan inkuiri siswa diajak untuk memecahkan persoalan yang dihadapi.Oleh sebab itu guru harus memberikan ruang dan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan gagasan dalam upaya penecahan persoalan.

5. Tahap Akomodasi
Tahap akomodasi adalah tahapan pembentukan pengetahuan baru melalui proses penyimpulan. Pada tahap ini siswa dituntut untuk dapat menemukan kata-kata kunci sesuai dengan topik atau tema pembelajaran. Pada tahap ini melalui dialog guru membimbing agar siswa dapat menyimpulkan apa yang mereka temukan dan mereka pahami sekitar topik yang dipermasalahkan.

6. Tahap Transfer
Tahap transfer adalah tahapan penyajian masalah baru yang sepadan dengan masalah yang disajikan.Tahap transfer dimaksudkan agar agar siswa mampu menstransfer kemampuan berpikir setiap siswa,untuk memecahkan masalah-masalahbaru.Pada tahap ini guru memberikan tugas-tugas yang sesuai dengan topic pembahasan.

Definisi Kreatifitas

DEFINISI KREATIFITAS

Pengertian Kreativitas :
Kreatif adalah kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam bentuk karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada, yang belum pernah ada sebelumnya dengan menekankan kemampuan yaitu yang berkaitan dengan kemampuan untuk mengkombinasikan, memecahkan atau menjawab masalah, dan cerminan kemampuan operasional anak kreatif 

Kreativitas adalah suatu proses yang menghasilkan sesuatu yang baru, dalam bentuk suatu gagasan atau suatu objek dalam suatu bentuk atau susunan yang baru (Hurlock dalam Basuki, 2010).
oProses kreatif adalah munculnya dalam tindakan suatu produk baru yang tumbuh dari keunikan individu, dan dari pengalaman yang menekankan pada produk yang baru, interaksi individu dengan lingkungannya atau kebudayaannya (Rogers dalam Basuki, 2010).
oKreativitas adalah suatu proses upaya manusia atau bangsa untuk membangun dirinya dalam berbagai aspek kehidupannya dengan tujuan menikmati kualitas kehidupan yang semakin baik (Alvian dalam Basuki, 2010).
oKreativitas adalah suatu proses yang tercermin dalam kelancaran, kelenturan (fleksibilitas) dan originalitas dalam berfikir (Munandar dalam Basuki, 2010).
oDefinisi Kreativitas menurut Clark (dalam Basuki, 2010) :
Clark berdasarkan hasil berbagai penelitian tentang spesialisasi belahan otak,mengemukakan : “Kretivitas merupakan ekspresi tertinggi keterbakatan dan sifatnya terintegrasikan, yaitu sintesa dari semua fungsi dasar manusia yaitu : berfikir, merasa, menginderakan dan intuisi (basic function of thingking, feelings, sensing and intuiting)” (Jung 1961, Clark 1986).
Definisi Kreativitas 4 P (Product, Process, Press, Person)
oPerson
§Ditinjau dari aspek pribadi, kreativitas muncul dari interaksi pribadi yang unik dengan lingkungannya
§Faktor pribadi yang kreatif menurut Roger (dalam Afifa, 2007) :
·Keterbukaan kepada pengalaman,
·Kemampuan untuk memberikan penilaian secara internal sesuai dengan lokus pribadinya,
·Kemampuan untuk secara spontan bereksplorasi bermain dengan elemen-elemen dan konsep-konsep.
Menurut Sternberg (dalam Afifa, 2007) seseorang yang kreatif adalah seorang yang dapat berpikir secara sintesis artinya dapat melihat hubungan-hubungan di mana orang lain tidak mampu melihatnya yang mempunyai kemampuan untuk menganalisis ide-idenya sendiri serta mengevaluasi nilai ataupun kualitas karya pribadinya, mampu menterjemahkan teori dan hal-hal yang abstrak ke dalam ide-ide praktis, sehingga individu mampu meyakinkan orang lain mengenai ide-ide yang akan dikerjakannya.
§Kreativitas adalah suatu proses yang menghasilkan sesuatu yang baru, apakah suatu gagasan atau suatu objek dalam suatu bentuk atau susunan yang baru (Hurlock dalam Basuki, 2010).
§Proses kreatif adalah suatu produk baru yang tumbuh dari keunikan individu di satu pihak, dan dari pengalaman (Rogers dalam Basuki, 2010).
§Basuki (2010) kreativitas adalah suatu proses upaya manusia atau bangsa untuk membangun dirinya dalam berbagai aspek kehidupannya. Tujuan pembangunan diri itu ialah untuk menikmati kualitas kehidupan yang semakin baik (Alvian dalam Basuki, 2010).
§Kreativitas adalah suatu proses yang tercermin dalam kelancaran, kelenturan (fleksibilitas) dan originalitas dalam berfiir (Munandar dalam Basuki, 2010).
§Basuki (2010) menjelaskan, kreativitas merupakan ungkapan unik dari seluruh pribadi sebagai hasil interaksi individu, perasaan, sikap dan perilakunya yang dimulai dengan kemampuan individu untuk menciptakan sesuatu yang baru, dimana seorang individu yang kreatif memiliki sifat yang mandiri, tidak merasa terikat pada nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku.
§Kreativitas merupakan sifat pribadi seorang individu yang tercermin dari kemampuannya untuk menciptakan sesuatu yang baru (Soemardjan dalam Basuki, 2010).
oPress
§Ditinjau dari aspek pendorong kreativitas dalam perwujudannya memerlukan dorongan internal maupun eksternal dari lingkungan
§Kreativitas dapat terwujud dengan adanya dorongan dari diri individu (intrinsic) dan lingkungan (ekstrinsik).
§Csikszentmihalyi (dalam Afifa, 2007) ada beberapa faktor yang mendorong tumbuhnya kreativitas yaitu:
·Predisposisi genetik (Genetic predisposition)
Predisposisi genetik atau genetic predisposition sebagai faktor pertama yang memberikan peluang terhadap tumbuhnya kreativitas, seseorang yang mempunyai potensi keterampilan kinestetik yang baik akan berpeluang menjadi penari, namun ia juga harus mempunyai kepekaan terhadap nada dan suara untuk memahami musik yang berkaitan erat dengan tari. Dengan memperoleh keberhasilan yang terus meningkat menjadi lebih baik pada ranahnya masing-masing, minat seorang anak akan lebih mendalam dan ingin mempelajari sesuatu yang diminatinya lebih jauh lagi.
·Akses terhadap ranah (Acces to a domain)
Untuk memicu tumbuhnya kreativitas menurut Csikszentmihalyi (dalam Afifa, 2007) diperlukan akses terhadap ranah yang diminati, yang ditentukan juga oleh faktor keberuntungan. Contohnya adalah bila anak dilahirkan dalam keluarga yang mendukung minatnya, sekolah yang memberikan terhadap tumbuhnya berbagai aspek kecerdasan, adanya pembimbing yang dapat mengarahkan minat dan bakatnya (sebagai motivator dan fasilitator), serta adanya guru atau pelatih yang kompeten di bidangnya.
·Akses terhadap bidang (Acces to a field)
Pengakuan terhadap kreativitas seseorang penting bagi orang-orang yang sedang berkarya di bidangnya. Karenanya ia perlu membina hubungan baik di lapangan dengan para pakar dan orang yang relevan di bidangnya. Dalam hal ini sekolah perlu membantu siswa yang menunjukkan minat dan bakat kreatifnya di bidang seni. Caranya antara lain, membina hubungan dengan lembaga-lembaga terkait melalui program-programnya. Seperti contohnya di Jakarta, dengan: Dewan Kesenian Jakarta, Indonesian Dance Festival (di Institut Kesenian Jakarta), Gedung Kesenian Jakarta dan lain-lain.
oProcess
§Ditinjau sebagai proses, menurut Torrance (1988) kreativitas adalah proses merasakan dan mengamati adanya masalah, membuat dugaan tentang kekurangan (masalah) ini, menilai, dan menguji dugaan atau hipotesis, kemudian mengubah dan mengujinya lagi, dan akhirnya menyaipaikan hasil-hasilnya .
§Munandar (2002) mengemukakan bahwa untuk mengembangkan kreativitas anak ada beberapa cara yang dapat digunakan antara lain memberi kesempatan untuk menyibukkan diri secara kreatif, merangsang individu untuk melibatkan diri dalam berbagai kegiatan kreatif, memberikan kebebasan kepada individu untuk mengekspresikan diri secara kreatif, menghargai kreativitas individu, meluangkan waktu untuk melakukan kegiatan konstruktif yang diminati oleh individu.
§Wallace dalam bukunya The Art of Thought (dalam Afifa, 2007) menjelaskan langkah-langkah atau tahapan dalam proses kreativitas yang meliputi tahap persiapan, inkubasi, iluminasi dan verifikasi.
oProduct
§Definisi produk kreativitas menekankan bahwa apa yang dihasilkan dari proses kreativitas adalah sesuatu yang baru, orisinil, dan bermakna
§Mengenali bakat, ciri pribadi, mendorong dengan motivasi, menyediakan waktu dan sarana prasarana, serta mempertunjukkan hasil karya guna menggugah minat untuk berkreasi akan membuat individu terpacu untuk kreatif (Munandar, 2002).
§Munandar (dalam Afifa, 2007) menyatakan bahwa suatu karya cipta pada hakikatnya tidaklah baru sama sekali tetapi merupakan pengembangan atau kombinasi baru berdasarkan data, informasi atau unsurunsur yang sudah ada sebelumnya.
§Stein (dalam Basuki, 2010) menyatakan bahwa suatu produk baru dapat disebut karya kreatif jika mendapatkan pengakuan (penghargaan) oleh masyarakat pada waktu tertentu.
Definisi Operasional Kreatifitas
oKreativitas merupakan kemampuan yang mencerminkan kelancaran, keluwesan (fleksibilitas), dan originalitas dalam berfikir, serta kemampuan untuk mengelaborasi (mengembangkan, memperkaya, memperinci suatu gagasan (Munandar dalam Basuki, 2010).

ciri-ciri anak kreatif

CIRI ANAK KREATIF

Beberapa ciri anak kreatif antara lain adalah sebagai berikut :
1. Lancar berpikir
Ia bisa memberi banyak jawaban terhadap suatu pertanyaan yng Anda berikan. Inilah salah satu kehebatan anak kreatif. Ia mampu memberikan banyak solusi dari sebuah masalah yang dihadapinya. Kemampuan ini sangat penting untuk dikembangkan. Dunia ini penuh masalah dan tantangan. Semakin kreatif seseorang, maka ia akan dengan mudah menjawab semua masalah dan tantangan hidupnya dengan kreativitasnya.
2. Fleksibel dalam berpikir
Ia mampu memberi jawaban bervariasi, dapat melihat sutu masalah dalam berbagai sudut pandang. fleksibilitas ini juga sangat penting dalam kehidupan. Seorang yang fleksibel, akan dengan mudah menyesuaikan diri dalam berbagai keadaan.
3. Orisinil (asli) dalam berpikir
Ia dapat memberi jawaban-jawaban yang jarang diberikan anak lain. Jawaban baru biasanya tidak lazim atau kadang tak terpikirkan orang lain.
4. Elaborasi
Ia mampu menggabungkan atau memberi gagasan-gagasan atas jawaban yang dikemukakan, sehingga ia mampu untuk mengembangkan, memperkaya jawabannya dengan memperinci sampai hal-hal kecil Semua ciri-ciri anak kreatif tersebut bisa dikembangkan. Jadi bukan semata keturunan seorang anak bisa menjadi kreatif. Namun peran Anda sebagai orang tua juga sangat berpengaruh bagi perkembangan kreativitasnya.
CIRI-CIRI KREATIVITAS ALAMIAH
Kreativitas alamiah merupakan kreatif yang berasal dari dirinya sendiri, bukan karena pengaruh lingkungan. Ciri ini dimiliki oleh setiap anak. Tugas orang tua adalah  mengembangkan potensi ini.
Ciri kreativitas alamiah tersebut antara lain :
- Imajinatif
- Senang menjajaki lingkungannya
- Banyak mengajukan pertanyaan
- Mempunyai rasa ingin tahu yang kuat
- Suka melakukan eksperimen
- Terbuka untuk rangsangan-rangsangan baru
- Berminat untuk melakukan macam-macam hal
- Tidak pernah merasa bosan
SIKAP KREATIF
Selain ciri-ciri di atas, anak kreatif juga memiliki sikap yang positif. Beberapa sikap kreatif anak antara lain :
rasa ingin tahu yang besar.
Ini tertarik terhadap tugas-tugas baru dan menganggapnya sebagai tantangan senang bereksperimen spontan
percaya diri
berani mengambil resiko untuk membuet kesalahan atau untuk dikritik oleh orang lain
tidak mudah putus asa senang mencari pengalaman baru atau hal-hal yang menarik
berani dan yakin akan keputusan yang ditetapkannya sendiri tak mudah terpengaruh atau tergoyahkan keyakinannya oleh omongan orang lain.
EKSPRESI KREATIVITAS MENURUT USIA
Agar lebih memahami tentang kreativitas seorang anak, maka akan saya jelaskan ekspresi kreativitas anak menurut usia ( bayi hingga usia prasekolah)
· EKSPRESI KREATIVITAS BAYI
Meski anak sudah memiliki kreativitas alamiah, tetapi kita belum bisa mengukur kreativitas seorang bayi. Kreativitas baru terlihat setelah anak masuk usia balita. Sebab, anak sudah bisa berinteraksi dengan lingkungan sekitar dan sudah banyak mendapatkan masukan mengenai berbagai hal dari lingkungannya.
· EKSPRESI KREATIVITAS BATITA (BAWAH TIGA TAHUN)
Pada usia ini anak mampu berkreativitas animisme (menganggap benda mati adalah makhluk hidup). Misalnya, kursi bisa merasa sakit bila ditendang atau nasi bisa menangis. Hal ini dipelajarinya dari orang tua, selain karena perkembangan motorik kasar, halus, serta kemampuan berbicaranya sudah lebih baik dibandingkan bayi.
Anak pun mampu berkreativitas imajinasi, yakni membuat sesuatu hal yang baru dari yang telah ada berdasarkan imajinasinya. Contohnya anak mampu menggambar abstrak yang sangat indah, dan memadukan warna-warna yang berani, lain daripada yang lain. Contoh lainnya , si batita membuat gedung pencakar langit dari balok-balok beraneka
bentuk dan ukuran, dan berbagai contoh lainnya. Tak heran bila anak batita kerap disebut seniman kecil. Sayangnya, masih banyak orang tua tak menyadari hal ini. Alhasil, Tak jarang orang tua/pendiidik malah menyalahkan anak dan menggiringnya untuk membuat
gambar atau karya yang konvensional.
· EKSPRESI KREATIVITAS PRASEKOLAH
Pada usia khususnya 4-6 tahun, kemampuan anak untuk berkreasi sudah cukup tinggi dan lebih baik karena anak sudah bergaul dengan lingkungan luar rumah dan sekolah . Otomatis pengetahuan dan tahapan perkembangannya pun sudah lebih maju lagi dari anak batita. Terutama perkembangan sosialnya, di mana anak sudah mulai berinteraksi dengan teman sebayanya.
Jika diceritakan mengenai sesuatu hal, ia bisa menceritakan kembali dan bahkan mengembangkannya. Selain itu , anak usia ini sudah bisa menyalurkan hasrat ingin tahunya dengan kreatifitasnya, yaitu melalui permainan pura-pura (bermain peran, seperti dokter: guru , pilot, polisi, dsb). Ia bisa melakukan permainan itu sendiri ataupun bersama temantemannya.
Bahkan anak juga sudah mampu menciptakan mainan sendiri, semisal pistol-pistolan dari koran bekas, kapal terbang/laut dan rumahrumahan dari kertas.
KREATIVITAS, IQ DAN LINGKUNGAN
Gulford (1967), salah satu pakar dalam pengukuran intellegensi, memberikan batasan bahwa sampai skor IQ 120 (ambang intelegensi untuk kreativitas). Lebih dari angka itu, intelegensi tidak lagi memberi pengaruh terhadap kreativitas. Artinya anak yang ber-IQ 140 tidak pasti lebih kreatif dibanding IQ-nya 120. Karena untuk berkarya kreatif yang unggul, sebenarnya tidak diperlukan IQ yang sangat tinggi, cukup diambang intelegensi saja.
Sebaliknya jika sangat rendah, di bawah rata-rata, tentu sulit untuk kreatif. Walau demikian, anak tetap harus didorong dan dirangsang agar kreativitasnya bisa ditumbuhkan, meski tak akan menghasilkan karya-karya yang sangat unggul.
Kreativitas anak yang ber-IQ tinggipun tergantung lingkungannya. Bisa saja seorang anak usia prasekolah ber-IQ tinggi tapi orang tuanya Cuma mementingkanhal-hal akademis, seperti membaca, menulis, dan berhitung.
Akibatnya, imajinasi si anak tidak berkembang. Padahal, kekuatan anak prasekolah adalah imajinasinya. Dengan kata lain anak cerdas belum tentu kreatif.
KREATIVITAS DAN EQ
Kreativitas juga membutuhkan EQ (kecerdasan emosional). Daniel Goleman (1996), pakar EQ, mengatakan, IQ menyumbang 20 persen saja dalam keberhasilan seseorang. Sementara 80% lainnya ditentukan oleh kekuatankekuatan lain yang termaksud di dalam EQ. Diantaranya adalah kesediaan untuk bekerja keras, disiplin, dan rasa percaya diri.
Individu ber-EQ tinggi memiliki kemampuan menguasai diri yang akan memberinya daya tahan untuk menunda pemenuhan kepuasan sesaat demi mendapatkan kesuksesan yang lebih besar di masa depan. Disiplin dan kerja keras ini tidak diragukan lagi merupakan salah satu komponen keberhasilan.
Mereka yang berhasil adalah mereka yang tetap dapat berlatih keras di saat yang lain bersenang-senang. Orang tua dapat mengizinkan anaknya untuk melakukan uji coba dan
menerima kesalahan yang mungkin dilakukan anak, akan membuat anaknya tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang percaya diri dan tidak takut untuk mencoba hal-hal yang baru. Tentu saja, dalam hal ini orang tua harus tetap memberikan pengawasan, akan tetapi aturan yang diberikan cukup pada hal-hal yang esensial.
Yang perlu diingat, apapun karya yang dihasilkan anak, orang tua harus bisa menghargainya. Mungkin hasil karyanya tidak berarti menurut orang tua, tetapi bisa jadi merupakan karya yang tak ternilai harganya bagi sang anak.
Karena melalui karyanya itulah, anak merasa ia mampu mencipta. Penghargaan yang ditunjukkan orang tua akan dapat membantu anak semakin tertarik untuk berusaha lebih keras lagi demi mendapatkan penghargaan berikutnya.
CARA MEMBENTUK ANAK KREATIF
Bagaimana cara membentuk anak yang kreatif itu ? Berikut ini beberapa cara praktis yang bisa Anda lakukan untuk memebntuk anak yang kreatif
MEMILIH POLA ASUH YANG TEPAT
Peran pola asuh orang tua sangat dominan pada pembentukan kreativitas seorang anak.
- Tidak terlalu mengontrol ekspresi kreativitasnya
Jika orang tua terlalu mengontrol perilaku anak, apalagi jika dibarengi dengan berbagai larangan atau kritikan-kritikan mengenai perilaku anak, hampir dapat dipastikan anak akan tumbuh menjadi anak yang pasif. Anak tidak punya inisiatif karena dia takut apa yang diperbuatnya adalah salah. Anak juga putus asa karena tidak tahu apa yang harus dia lakukan atau apa yang diharapkan orang tua dan dirinya. Anak-anak seperti ini biasanya juga muncul pada orangtua yang over protektif.
Saya tidak mengatakan bahwa anak diberi diberi kebebasan untuk melakukan apa saja, tanpa kontrol. Namun yang ingin saya tekankan adalah, berilah anak kebebasan untuk mengeksresikan kreatifitasnya
- Hindari kritikan yang mematikan kreatifitas
Anak-anak yang aktif biasanya datang dari orang tua yang tidak mengkritik perilaku anaknya. Bahkan tidak segan-segan menunjukkan apreasiasi terhadap perilaku mereka dan cenderung menerima perilaku anak, sehingga ia merasa nyaman dan berani mencoba hal-hal baru. Penerimaqn dari orang tua juga membuat anak memiliki pandangan positif terhadap dirinya sendiri.
Demikian juga saat anak menghasilkan sebuah karya. Bukan tugas kita untuk mengkritik hasil karya anak kita tersebut, yang mungkin tidak berharga bagi kita.
- Memberi rasa aman dan percaya diri
Karena memiliki rasa aman dan percaya diri, maka anak tidak mengalami kesulitan di dalam mengekspresikan diri, berani mengambil keputusan sendiri, mengambil resiko yang realistis, dan berani bertanggungjawab atas keputusan yang sudah mereka ambil. Mereka bisa mencari dan mengeksplorasi lingkungannya sehingga relatif mudah dirangsang
kreativitasnya.
MENGHARGAI KARYA ANAK
Pernahkah Anak Anda menghasilkan sebuah karya, dan menunjukkannya kepada Anda ? Saya yakin, pernah. Dan bagaimana sikap Anda, ketika Anda menerima hasil karya dari anak Anda tersebut ? Sikap Anda saat menerima hasil karya anak Anda, bisa berpengaruh
terhadap perkembangan kreatifitas anak Anda. Jika sikap Anda menyenangkan, maka anak akan lebih termotivasi lagi untuk berkarya dan mengembangkan kemampuannya. Namun jika sikap Anda cenderung tidak menghargai karya tersebut, maka anak Anda akan “trauma”. Ia akan menjadi malas untuk mengembangkan potensinya. Dan pada akhirnya, perkembangan kreatifitasnya akan terhambat oleh sikap Anda.
Mungkin hasil karya anak Anda adalah biasa di mata Anda. Namun bagi anak, hasil karyanya adalah bernilai. Ia telah merasa mengeluarkan segala kemampuannya. Dan ia ingin hasil karyanya dihargai oleh orang lain, terutama sang orang tua.
Ada beberapa cara untuk menghargai hasil karya anak kita, antara lain :
- memberikan pujian yang tulus
Tidak jarang orang tua memberikan kata pujian kepada hasil karya anaknya. Namun pada hakekatnya, kata yang ia ucapkan bukanlah pujian. Justru anak merasa diejek dan tidak dihargai. Hal ini terjadi biasanya saat karya anak kurang memuaskan, namun orang tua
menyindir/mengejek dengan pujian.
Anak Anda bisa membedakan antara pujian dan ejekan. Karena Anda adalah orang yang peling dekat dengannya. Ia sangat menguasai sikap dan perkataan Anda.
Karena itu pujilah ia setulus hati dan penuh kasih sayang. Dengan ini Anda punya harapan besar, bahwa anak Anda akan menjadi manusia kreatif di masa yang akan datang.
Pujian yang tulus memberikan kekuatan semangat bagi anak Anda untuk terus berkarya. Pujian yang tulus akan memberikan rasa percaya diri dan rasa aman untuk terus berkreasi.
- Memberikan hadiah
Berilah hadiah jika anak Anda menghasilkan karya besarnya. Hadiah bisa berbentuk sekedar ucapan selamat atau berupa barang. Jika berupa barang, hadiah tersebut tidak harus mahal.
Sama halnya dengan pujian, hadiah juga memberikan kekuatan dan semangat pada anak untuk terus berkarya.
- Memajang karya anak di tempat yang mudah dilihat
Anda juga bisa menghargai karya anak Anda dengan cara memajang karya tersebut di tempat yang mudah dilihat ole orang lain. Tempat yang mudah dilihat orang lain antara lain: ruang tamu, ruang makan, kantor Anda, dll.
Anda bisa membayangkan, betapa senangnya anak Anda saat hasil karyanya bisa dinikmati oleh orang lain. Dan iapun akan bersemangat untuk lebih berkarya.
MENGHARGAI KEMAMPUANNYA
Masa anak-anak adalah masa belajar segala sesuatu untuk kehidupannya kelak. Saat anak Anda sukses mempelajari sesuatu, biasanya ia akan unjuk kebolehan di hadapan Anda dan anggota keluarga yang lain. Misalnya saat saat anak Anda bisa membaca atau berhitung. Ia ingin menunjukkan bahwa ia telah sukses dan mampu melakukan sesuatu. Sikap Anda dan anggota keluarga yang lain harus bijaksana dalam menghadapinya. Hargailah
kemampuannya.
Sikap menghargai kemampuan anak, mungkin sepele bagi Anda dan anggota keluarga yang lain. Namun bagi si anak, sangatlah penting. Beberapa cara untuk menghargai kemampuan anak antara lain :
- Memperhatikan anak tersebut
- Memberikan pujian
- Memberikan hadiah
- Tidak mengejek/meremehkan
MEMBERIKAN TANTANGAN
Jika ada yang mengatakan,” Seseorang yang sering mendapat tantangan dalam hidupnya, maka ia akan menjadi manusia kreatif”, maka 100 % adalah benar. Tantangan akan membuat orang mencari jalan keluar. Ia akan memeras otak dan mengeluarkan segala potensinya untuk mengatasi tantangan tersebut. Dan hebatnya, ia bisa melakukan sesuatu yang yang menurutnya dan orang lain tidak bisa ia lakukan. Namun, ternyata ia bisa melakukannya.
Fakta ini juga berlaku untk Anak Anda. Jika Anda memberikan tantangan kepada anak Anda, maka iapun akan memeras otak “ajaibnya” dan mengeluarkan segala kemampuan yang dimiliki. Coba Anda perhatikan di Taman Kanak-Kanak. Mengapa di sana ada
berbagai mainan, yang kadang menurut kita berbahaya. Contoh permainan tersebut antara lain : panjat-panjatan. Sebagai orang tua, saya yakin Anda akan merasa khawatir saat pertama kali anak Anda bermain disana. Anda akan khawatir,”Bagaimana kalau jatuh ?”.
Namun, toh akhirnya Anda juga membiarkan anak Anda bermain di sana. Dan Anda merasa bangga dan senang, saat anak Anda dengan lucunya “sukses” dalam permainannya.
Memberikan tantangan kepada anak, akan banyak memberikan manfaat bagi anak. Beberapa manfaat tersebut antara lain :
- anak menjadi lebih kreatif
- otak anak berkembang dengan baik
- anak akan menguasai ketrampilan tertentu sesuai dengan tantangan yang Anda berikan
- Anak Anda akan merasa senang, dan Andapun juga demikian
- Rasa percaya diri pada anak akan lebih besar untuk menghadapi tantangan yang lain
Apa saja tantangan yang bisa Anda berikan kepada anak Anda ? Berikut beberapa contoh:
- permainan
- tugas rumah
- teka-teki
- dll
TIDAK TERLALU MEMANJAKANNYA
Tidak sedikit orang tua yang kesulitan membedakan antara kasih sayang dengan memanjakan. Keduanya berbeda dan memberikan dampak yang berbeda bagi perkembangan kreatifitas anak.
Kasih sayang wajib diberikan setiap orang tua kepada semua anaknya. Karena kasih sayang adalah kebutuhan bagi si anak. Tapi memberikan kasih sayang, tidak harus berupa sikap memanjakan.Tidak semua sikap memanjakan orang tua, merupakan bentuk kasih sayang. Sikap memanjakan anak yang tidak pada tempatnya, justru akan merugikan si anak.
SUASANA KONDUSIF
Ciptakanlah suasana lingkungan yang aman, nyaman, dan tentram, sehingga akan membuat anak lebih bebas di dalam mengungkapkan perasaan, sikap,. Dan pendapatnya secara terbuka. Jika anak memiliki kebebasan untuk bereksplorasi dan berkarya, niscaya dia akan mampu menghasilkan krya kreatif atau sesutu yang baru yang mungkin belum pernah terpikirkan oleh orangtuanya.
Jangan lupa anak-anak memiliki daya kreativitas. Jadi dengan sendirinya, anak memang kreatif. Hal ini nampak dari rasa ingin tahunya yang besar, spontanitas, banyak mengajukan pertanyaan, selalu ingin menjajaki dan mengeksplorasi lingkungan, serta senang melakukan eksperimen. Jika diberi mainan baru, misalnya, ia akan membongkarnya. Ia ingin tahu, kalau dibongkar, apa jadinya nanti. Oleh karena itu orang tua tidak boleh lekas marah.
HARGAI ANAK
Setiap anak adalah unik. Agar keunikannya berkembang maksimal, orangtua selayaknya menghargai dan menghormati seorang anak sebagai seorang individu. Dengan demikian, setiap hasil karya anak apapun bentuknya haruslah kita hargai jerih payahnya. Berilah dukungan dan pujian agar anak makin termotivasi untuk menghasilkan karya terus menerus sehingga proses kreatifnya dapat berkembang secara optimal.
Orangtua jug sebaiknya tidak menilai anaknya hanya dari prestasinya di sekolah saja. Sebab anak pada dasarnya memiliki berbagai macam kecerdasan, seperti ;
- Number smart , kecerdasan logis-matematis
- Word smart, kecerdasan linguistik/berbahasa ; membaca dan menulis
- Picture smart, kecerdasan menggambar/spasial
- Sef smart, kecerdasan intrapribadi
- People smart, kecerdasan antar pribadi/bersosial
- Natural smart, kecerdasan naturalis
- Body smart, kecerdasan jasmani
Di samping itu rasa ingin tahu anak akan sesuatu juga harus dihargai. Dengan demikian, sudah menjadi keharusan bagi orang tua untuk banyak belajar dan mengikuti perkembangan zaman agar dapat mengimbangi rasa ingin tahu anak.
KOMUNIKASI
Sangatlah penting untuk selalu memelihara komunikasi yang baik antara orang tua dan anak. Komunikasi yang baik adalah terjalinnya dialog yang akrab dua arah antara orang tua dan anak. Komunikasi yang baik akan mampu menciptakan kedekatan antara orang tua dan anak, baik secara fisik maupun psikis.. Dengan demikian, anak tidak akan ragu apalagi takut untuk mengungkapkan is hati dan pikirannya.
Agar komunikasi yang baik dapat terjalin, orang tua dapat melakukan cara-cara di bawah ini ;
- Bukalah topik-topik pembicaraan yang menarik hatinya. Dengan demikian sekaligus dapat memancing rasa ingin tahu anak.
- Jangan pernah kesal atau bosan dengan pertanyaan si kecil yang mungkin di ulang-ulang. Itu menandakan penjelasan orang tua belum dipahami.
- Jawablah pertanyaan anak dengan bahasa sederhana yang mudah dipahami. Dengan demikian anak akan terus termotivasi untuk mengenal dan mengetahui hal-hal baru. Dan agar orang tua tidak salah jawab, sebaiknya jangan berhenti memperluas wawasan dan
pengetahuan, terutama yang berkaitan dengan sesuatu yang ingin sekali diketahui anak.
- Dampingi anak saat bermain. Memang pada saat tertentu anak butuh kesendirian. Biarkan dia asyik dengan mainannya. Namun di saat lain, anak pasti membutuhkan orang tua sebagai teman bermainnya. Nah ikutlah bermain bersama anak, bukan hanya sekedar mendampingi atau Cuma memberi inttruksi. Dengan orang tua terlibat secara fisik dan emosional, interaksi antara orang tua dan anak akan dapat terjalin baik.
- Jika anak bosan bermain, lakukan kegiatan lain yang mengasah imajinasi dan kreativitasa anak. Umpanya , membacakan cerita-cerita atau dongeng menarik. Orang tua bisa menemukan banyak buku yang membantu menstimulasi daya kratif anak.
MEMBENTUK ANAK KREATIF
Anak-anak mendapatkan berbagai hal baru dari lingkungan sekitarnya. Mereka melakukan peniruan perilkau, gaya bicara, atau hal-hal lain dari orang tuanya. Nah, untuk memancing kreativitas anak, orang tua seharusnya memperagakan atau menunjukkan kegiatan-kegiatan yang mampu menstimulasi anak.
Ada baiknya aktivitas itu dilakukan bersama-sama. Misalnya mengajak anak berolah raga, melukis, mengarang, atau menyanyi. Dengan demikian anak akan merekam perilaku oarang tuanya sehingga membekas dalam benaknya. Hal ini memicu si anak untuk
mengeksplorasi apa saja minat dan bakatnya sehingga proses kretif terus berlangsung.
Aktivitas yang dapat mendorong kemampuan kreatif anak adalah memberikan pengalaman yang beragam.Umpamanya, mengajak anak-anak berjalan. Tentunya tak sekedar berkeliling, si kecil juga dikenalkan dan ditunjukkann degan benda-benda atau makhluk hidup yang ditemui. Misalnya bunga-bunga, binatang, atau benda-benda
lainnya.
CERITA BAGI ANAK
Tidak bisa dipungkiri, cerita merupakan salah satu hal yang disukai oleh siapa saja, apalagi anak-anak. Beberapa manfaat cerita bagi anak antara lain :
1. Anak mendapat palajaran berharga dari cerita tersebut. Misalnya tentang moral.
2. Anak bisa mengambil banyak hikmah dari berbagai peristiwa kehidupan yang ada pada cerita tersebut
3. Kreativitas anak akan lebih terasah
4. Potensi kecerdasan anak akan optimal berkembang.
Ada beberapa cara untuk memberikan cerita kepada anak, antara lain:
- Secara lisan,  anda menceritakan sebuah kisah secara lisan
- Secara Tulisan, Anda membelikan anak Anda buku-buku cerita atau majalah anak
PERMAINAN KREATIF
Salah satu cara ampuh membentuk anak kreatif adalah dengan memberikan kepada anak aneka permainan. Saya banyak membahas tentang permainan ini di ebook yang lain
TIDAK MENGAMBIL ALIH TANGGUNG JAWAB ANAK
Ada sebagia orang tua yang selalu mengambil tanggung jawab anak. Ia tidak akan membiarkan anaknya melakukan sendiri tugas dan tanggung jawabnya, karena ia menganggap anaknya tidak akan mampu. Orang rua semacam ini memiliki sifat perfeksionis sejati. Ia selalu menginginkan semua orang sempurna atau minimal seperti
dirinya. Hal tersebut juga ia berlakukan terhadap anaknya.
MEMBENTUK ANAK KREATIF
AL ARIF © 2004 http://www.anakjenius.com
anaknya bisa melakukan segala sesuatu dengan baik dan benar. Namun yang namanya seorang anak, ia belum bisa melakukan segala sesuatu dengan baik dan benar. Apa akibatnya ? Si orang tua tadi selalu mengerjakan segala tugas dan tanggung jawabnya anaknya. Sungguh tindakan semacam itu berakibat buruk bagi perkembangan
anak. Ia tidak akan belajar banyak hal dalam hidupnya, karena semuanya dikerjakan oleh orang tuanya. Kreativitasnya tidak akan terasah, bahkan boleh jadi akan berakibat buruk pada berbagai aspek hidup anak yang lain. Misalnya, ia akan memiliki sifat inferior, tertutup, dan lain-lain
MEMBERIKAN PILIHAN
Di awal saya telah menyebutkan, bahwa salah satu ciri dari anak kreatif adalah , ia memiliki banyak alternatif solusi terhadap sebuah masalah yang ia hadapi. Ia fleksibel dalam hidup ini. Ciri ini sebenarnya bisa dilatih oleh orang tua.
Caranya ? Gampang !!! Latihlah anak Anda dalam berbagai kesempatan agar ia memiliki ciri ini. Beberapa tindakan berikut bisa Anda coba :
- Beri anak kebebasan memilih saat Anda membelikan ia sesuatu
- Hindari mengatakan “salah” atau “jangan” dalam setiap perkataan.
Lebih baik Anda mengatakan “sebaiknya”, “kurang benar”, dan kata sejenis yang menunjukkan adanya alternatif lain
- Hargai setiap pendapat anak. Jika salah, wajar. Karena ia masih anak-anak
- Anggaplah ia sebagai anak-anak dengan segala perilakunya sebagai anak. Jangan pernah Anda mengganggapnya sebagai manusia yang serba bisa dan sempurna
MENGGAMBAR
Menggambar adalah salah satu cara untuk membentuk anak kreatif. Menggambar juga merupakan salah satu bentuk ekspresi kecerdasan (visual). Karena itu, berilah kebebasan dan fasilitas bagi anak Anda untuk menggambar.
Beberapa cara bisa Anda lakukan untuk hal ini, antara lain :
- Sediakan anak anda fasilitas dan peralatan untuk menggambar.
- Jika anak Anda biasa mencoret tembok, dan sulit untuk diubah kebiasaan tersebut, jangan halangi tindakannya. Anda hanya tinggal menyediakan papan di tembok, khusus untuk corat-coret si kecil tadi
- Jika Anda dana untuk kursus menggambar, tidak ada salahnya Anda memasukkan si kecil ke kursus tersebut.
MENGGANGGAP ANAK SEBAGAI MANUSIA
Anggaplah anak Anda sebagai manusia secara utuh. Kadang orang tua menyepelekan hal ini. Mungkin karena menganggap anak masih terlalu kecil, sehingga saat ia bersama anaknya, anak tersebut dianggap seperti tidak ada.
Anggaplah anak Anda sebagai manusia seutuhnya. Anak Anda adalah manusia yang bisa mendengar, memiliki perasaan, bisa berbicara, dan sebagainya. Ia adalah manusia sempurna, sebagaimana yang lain.
Beberapa contoh berikut adalah sebagai aplikasi dari hal ini :
- Berikan kesempatan anak mengungkapkan perasaanya
- Dengarkan saat ia berbicara dan jawablah pertanyaannya
- Saat bertemu dengan orang lain, perkenalkan juga anak Anda dan mintalah ia berjabat tangan dengan orang tersebut
- Perhitungkan kehadirannya, jangan pernah mengabaikannya.
Dengan menganggap anak sebagai manusia yang utuh, maka akan banyak manfaat bagi anak tersebut :
- ia akan menyadari bahwa dirinya juga dianggap sebagaimana manusia yang lain. Sehingga ia akan memiliki motivasi yang tinggi untuk berkembang
- ia akan memiliki rasa percaya diri dalam banyak hal. Dan hal ini sangat positif bagi perkembangan kreatifitasnya
- ia juga akan bisa menghargai orang lain, sebagaimana ia juga dihargai orang lain pada saat ini.
- Dan masih banyak manfaat lainnya.

Rabu, 03 Oktober 2012

Kerajinan Tangan dari botol aqua


tips usaha kerajinan tangan dari botol aqua
tips usaha kerajinan tangan dari botol aqua
Bagi anak anak membuat Kerajinan Tangan dari botol aqua ini sangatlah menyenangkan untuk bermain dan melatih kreatifitas anak dalam memanfaatkan barang Bekas Botol Dirumah.
Ada macam banyak cara membuat kerajinan tangan dari botol aqua bekas, macam macam kerajinan tangan dari botol plastik merupakan hasil kreasi unik yang dapat menambah keindahan estetika, berikut ini adalah macam macam jenis Kerajinan Tangan dari botol aqua yang mungkin bisa menjadi inspirasi untuk cara membuat Kerajinan Tangan dari botol aqua
kerajinan tangan dari botol aqua
kerajinan tangan selain dari botol aqua
kerajinan tangan dari botol aqua
kerajinan tangan dari botol aqua
kerajinan tangan dari botol aqua
kerajinan tangan dari botol lain